Saya kembali mengungkapkan isi hati
saya dalam coretan ini, perasaan demi perasaan. Harapan yang selama ini saya
damba-dambakan dalam perjalanan bertambahnya usia atau umur. Walaupun sudah
sering saya tulis, namun kali saya pikir tidak ada salah nya jika saya ulangi
kembali, semoga harapan itu selalu saya ingat dan mudah-mudahan hal ini
pembangkit semangat yang lebih, dan menjadi sebuah doa.
Harapan-
harapan itu adalah :
1. Menguasai Materi-materi Kampus yang di berikan. Hal ini
termasuk penguasaan bahasa arab dengan baik (fushah). Saya sudah membuat
sebuah cara khusus dalam hal ini, selain membaca buku karangan Ibnu Hisyam
syarh qothrun nada, saya juga memaksimalkan belajar setiap malam dari waktu
habis shalat Isya hingga jam 11 malam. Semoga bisa menggali potensi untuk
menguasai bahasa ahli surge ini, sehingga pemahaman kepada kitabullah semakin
mudah dan tambah lancer. Bukankah alQuran itu sumber dari syariat Islam ? dan
tidak salah lagi, kalau alquran ini di turunkan oleh Allah dengan bahsa arab,
bukan ?
2. Menghafal alQuran dari surah alfatihah – surah annas pada
umur 18 tahun, tepatnya di tanggal 4 nopember 2012 jam 12.00 am. Sampai detik
ini, cara yang dulu saya ceritakan dalam coretan isi hati sebelumnya masih
terlaksana dengan baik meskipun terkadang ada kendala di sana sedikit. Namun,
masih berjalan kok. Ada juga kegiatan setoran hafalan dari awal surah yang
sebenarnya sudah saya ‘setorkan’ kepada
pembimbing saya di Indonesia, dengan Pembimbing baru yang ada di Lebanon di Markaz
qurro. Sehingga hapalan saya juga semakin kuat, dan motivasi saya lebih banyak,
lebih bermanfaat. Sampai detik ini juga, saya sudah mengumpulin hapalan hingga
surah annisa ayat ke- 25 dari awal surah alfatihah plus juz Amma’, surah
almulk, surah yasin dan surah arrohman, Alhamdulillahirobbilalamin. Wal hasil
yang tersisa buat saya masih sangatbanyak, kalau di hitung juznya, kurang
lebihnya 24 juz lagi, waw masih banyak dan butuh konsentrasi yang lebih, agar
bisa mengejar hapalan yang masih tertingal ini, karena sekarang sudah masuk
bulan juni. Saya memohon dengan sangat,
kepada Allah agar hati ini semakin dekat dengan-Nya dengan ayat-ayat yang saya
hafal, dan semakin taqwa kepada-Nya dalam hidup serta menambah daya ingat saya
dalam menghafal pelajaran-pelajaran dari kampus.
3. Mempunyai Buku yang siap di terbitkan. Dengan pola tulisan sederhana, dan bahasa
yang mudah di cerna oleh anak-anak jaman sekarang. Hal itu sudah mulai saya
rencanakan di awal mula saya sampai di Negara Lebanon. Saya juga sempat
bercerita kepada salah seorang teman saya, sebut saja namanya kamaluddin pasi,
asli dari Dairi, bahwa saya punya niat yang baik untuk membuktikan bahwa saya
bisa seperti mereka –mereka yang berkarya di masyarakat. Waktu itu, saya juga
sempat mengatakan, bahwa buku yang ingin saya tulis adalah berkenaan dengan
pemuda dalam sebuah Negara, mempunyai nilai-nilai khusus untuk perkembangan dan
kemajuan Negaranya tersebut, hal ini adalah refleksi peringatan sumpah pemuda
yang di adakan di KBRI Beirut, 2011 waktu itu. Satu lagi saya katakan pemuda
yang pernah nyantri di pondok yang sama dengan saya di Pesantren Ar-Raudhatul
Hasanah Medan itu, bahwa buku yang kedua yang ingin saya tulis dan ingin saya
terbitkan dari penerbit yang belum tahu nanti penerbit apa, tapi saya yakin Insya
Allah pasti akan terbit, yaitu mengenai masalah hobi, atau aktivitas
keseharian saya di Lebanon, Pengaruh alQuran dalam kehidupan bersosial, untuk
mahasiswa dan kalngan umum. Semoga cita-cita ini semua dapat memberi saya
kekuatan dan menguatkan nilai yang baik dengan niat yang baik. Semoga juga rdho
Allah selalu bersma mimpi yang saya tuliskan.
Mimpi besar akan melahirkan aksi-aksi
yang sangat besar, dan sebaliknya, mimpi yang kecil akan melahirkan aksi yang
kecil pula.
Maka, dari sini saya mulai
memfokuskan pada karya saya, cita-cita saya yaitu menjadi seorang Penulis dan
Intelektual Muslim yang taat kepad Allah dan memiliki hati yang berjiwa besar. Saya
yakin saya mampu, saya percaya saya Bisa. Baravooo good luck for us …[RIS]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar