Sabtu, 22 Maret 2014

Ilmu Sebagai Perantara (l washelah laa ghayah)

Banyak org mencari ilmu, untuk dapat kerjaan denga ijazah yang ia dapatkan di Kampusnya. Tidak sedikit juga yang mencari ilmu dengan niat agar bias mengajarkan ilmunya bagi orang lain. Keduanya merupakan salah dua contoh tipe para pelajar, mahasiswa atau orang yang sedang mencari ilmu. Tapi manakah yang tentunya menjadi pilihan terbaik Anda ? Manakah yang bias kita contoh ?

 Ilmu adalah an-nuour, cahaya yeng bersinar di hati seorang mukmin dan yang mencari ilmu. Menerangi hati untuk selalu berbuat dan beramal didunia hanya untuk Allah SWT. Semakin lama ia mencari ilmu, maka semakin banyak lah pancaran sinar ilmu itu di dalam dirinya sehingga perbuatan nya selama 24 jam setiap harinya memancarkan sinal ilmu yang ia pelajari. Inilah yang dinamakan akhlak, pancaran cahaya ilmu terlihat di kehidupan para pencarinya

Apabila seseorang dengan usaha yang maksimal dan semangatnya menecari ilmu untuk dpt menjadi pribadi yang mulia, diridhai oleh Tuhan maka ia telah sampai pd makna ilmu spt yang sudah kita coba definisikan diatas. Dengan ilmu kita mengenal makna kehidupan, juga dengan ilmu kita mengenal Allah SWT, dari kekuasaan nya yang tersebar di alam semesta. [wallah a’lam bis shawab]

Selalu Berkarya

Ilmu adalah an-nuour, cahaya yeng bersinar di hati seorang mukmin dan yang mencari ilmu. Menerangi hati untuk selalu berbuat dan beramal didunia hanya untuk Allah SWT. Semakin lama ia mencari ilmu, maka semakin banyak lah pancaran sinar ilmu itu di dalam dirinya sehingga perbuatan nya selama 24 jam setiap harinya memancarkan sinal ilmu yang ia pelajari. Inilah yang dinamakan akhlak, pancaran cahaya ilmu terlihat di kehidupan para pencarinya.

Akhlak begitu penting untuk dibicarakan. Islam datang dimuka bumi, melalui utusan Allah SWT untuk menyempurnakan akhlak manusia.  Nabi Muhamad adlh suri tauladan umat islam dalam mengamalkan akhlak, mencari ilmu dan dalam segala hal.

Renungan!’
Kalau Anda sedang mencari ilmu, dan ilmu Anda belum memberikan ketenangan dalam kehidupan berarti ada yang kurang dalam ilmu atau jalan yang Anda tempuh untuk ilmu itu.

Kalau Anda saat ini mencari ilmu tapi ilmu yang Anda dapatkan belum memberikan akhlak yang baik di hadapan orang lain, adalah hal tsb merupakan tanda bahwa Anda belumlah Pencari ilmu yang benar, sesua dengan makna dan definisi ilmu serta tujuan dari mencari ilmu tsb.

Lakukanlah hal tsb dibawah ini:
Perbaikilah Niat atau tujuan Anda dari sekarang, karena :
1.       Ilmu itu milik Allah SWT. Apapun bentuk dan disiplinnya. Percayalah bahwa Anda akan mencarinya dan menggapainya

2.       Ilmu adlah perantara bukan tujuan. Ilmu yang kita cari adlah alat untuk bias mengenal Allah SWT, mengabdi sesuai syariat yang diturunkanNya, dan mencari RidhaNya (dunia-akhirat)

3.       Mintalah ilmu kepada Tuhan, karena Para Nabi dahulu juga berdoa pd Nya dan meminta agar supaya ilmu mereka ditambah.


(inilah tulisan pagi sabtu kali ini dari hamba Allah SWT yang sedang dalam perjalanannya mencari cahaya dan ingin menyinari bumi Pertiwi dandunia dengan cahaya Islam) Jazakumullah Khairan, Wabarokallah fiekum …

Bloggers