Jumat, 29 Juni 2012

Mengambil #al noor dari Kitabulloh

''akhlak umat islam yang semakin tidak baik  (immoral attitude) sudah meraja lela didalam masyarakat sekitar, maka saatnya kita memperbaiki diri dengan lebih takut melanggar perintah-perintah Allah SWT dan selalu bertaubat setelah berbuat kesalahan dan dosa" (#al noor)

Pendidikan, bisa membentuk karakter seseorang agar lebih bermoral dan lebih sopan dalam berbuat sesuatu hal. Karena pendidikan adalah pelajaran pembentukan mental, agar lebih baik.


Sekilas, mengingat sebelum di utusnya seorang Rasul (yaitu Muhammad Sallallohu alaihi Wasallam), keadaan bangsa arab waktu itu di kenal atau disebut dalam sejarah islam sebagai masyarakat jahilyyah, karena kelakuan mereka. Membunuh bayi perempuan, mencuri, berzina dan sebagainya, dan sebagainya. Tapi, setelah di utusnya seorang Rasul yang bernama Muhammad Bin Abdullah -sollallahu alaihi Wasallam- , dengan kecerdasan, dan kejeniusannya, ia bisa mengubah peradaban arab tersebut menjadi peradaban terbaik sepanjang masa (sampai sekarang ini). Ia menghilangkan perilaku-perilaku buruk masyarakatnya, yang tidak layak dilakukan oleh manusia. Rasul agung itu dengan agama islam yang ia bawa, berhasil mendidik mereka. Bagaimanakah ia, mendidik??? Saya yakin kita sudah tahu dan sama-sama mengatakan, jawabannya adalah karena beliau memahami alQuran dengan sebaik-baiknya. Beliau memang benar-benar memahami kitabulloh, alQuran.


Dalam kehidupan sehari-hari, banyak hal yang di temukan dalam kehidupan. Banyak ragam di hadapkan kepada setiap orang dari nilai-nilai kehidupan. Dari kesusahan, kesenangan, dan sebagainya dan sebagainya.

Pendidikan, mampu mengubah seseorang menjadi sukses, lebih dewasa dan mandiri. Karena itu, pendidikan itu harus di terima oleh setiap orang.

Pendidikan yang paling sempurna adalah al-Quran. Ialah sumber kesuksesan setiap orang. Ia mendidik kita untuk berperilaku baik. Ia melarang kita untuk berbuat hal yang tidak sesuai dengan fitrah seoran insan.

Ada 3 sifat atau mental yang terkandung di dalam alQuran. Sifat ini hanyalah sedikit jika dibandingkan dengan apa yang ada didalam kitabulloh itu.

Pertama, menjadi pribadi yang Ikhlas. Dalam alquran Allah swt. berfirman :

 “Padahal mereka hanya, di perintahkan menyembah Allah subhanahu wataala, dengan ikhlas menaatinya, semata-mata karena (menjalankan) agama, dan juga agar melaksanakan shalat dan menunaikan zakat, dan yang demikian itulah agama yang lurus (benar) “ [QS, albayyinah : 5].
Semua yang di lakukan hanyalah semata karena ingin keridhoan Allah. Bersyukur ketika berhasil, bersabar ketika belum sukses. Ini adalah mental orang-orang luar biasa. Alquran memang Luar Biasa.

Kedua, membentuk pribadi yang baik (rahmah) kepada semua orang dan semua makhluk ciptaan Tuhan.  Allah swt. berfirman :

 “Dan kami tidak meungutus engkau (Muhammad) melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi seluruh alam” [QS.alanbiyaa : 107].
Dengan sifat tersebut, ia hanya ingin menjadi orang yang bermanfaat dalam hidupnya. Berusaha untuk memberi dan melayani. Demikianlah alQuran mendidik. Tiada yang di ragukan dari pendidikan yang di berikan olehnya.

Ketiga, berlomba-lomba dalam kebajikan. Allah berfirman :

 “ …maka berlomba-lombalah kamu berbuat kebaikan” [QS.almaidah : 48].
Seorang yang terididik dengan alquran, berusaha selalu agar lebih baik di hadapan Allah setiap saat. Oleh karena itu, ia selalu optimis, dan tidak pernah putus asa sampai masanya berakhir, sampai Allah mengambil rohnya kembali dengan kekuasaan-NYA. Karena, tujuan hidupnya adalah pengabdian terbaik dihadapan Allah. Alquranlah yang membimbing.

Inilah sedikit dari pendidikan yang dapat di ambil dari tiga ayat alquran. Pendidikan utama (baca : alQuran) tersebut tidaklah buatan manusia, melainkan pendidikan dari Allah kepada hamba-hamba-Nya yang di sampaikan melalui lisan Rasul-NYA. Kalau tiga ayat aja sudah bisa mengubah diri seseorang menjadi lebih baik, bagaimana dengan semua ayatnya di jadikan hikmah dari kehidupan? Mari saling berbagi kebaikan dengan mencari hikmah atau pelajaran dari alQuran.


Semoga bermanfaat,


Be courageous and Keep fighting !!!

Mengambil Ilmu #al noor dari Islam

Memang sulit untuk mengubah kebiasaan yang sudah lama, walaupun sebenarnya bisa. Siapa saja yang punya keinginan besar untuk mengubah kebiasaannya, kemudahan dan cara mengubahnya akan ada. Hanya saja butuh kesabaran dan memperbanyak mencari jalan, dan cara. Mencoba dan mencoba lagi. Kebiasaan baik dan buruk adalah hal yang ada dalam kehidupan.


Kondisi diri selalu berubah-ubah. Layaknya seperti lidah yang merasakan pahit dan manisnya makanan. Tidak seorangpun yang meiliki keadaan hidup yang tetap. Karena, itu adalah warna dari kehidupan. Pergantian dari satu keadaan dengan yang lainnya bagaikan ketidak tetapan mendung yang ada di langit. Pergantinnya dengan terangnya matahari sangat cepat.


Sebagai seorang muslim yang ditunggu perannya dalam bidangnya untuk dakwah, kemampuan untuk mengontrol kebiasaan dan keadaan diri sendiri harus ada dan sangat penting. Karena itu sudah menjadi tanggung jawab diri sendiri. Kedewasaannya akan di tandai dengan kelakuakuan dan kebiasaannya, baik dan buruknya menjadi lambang kemandiriannya.



Mahasiswa adalah seorang terpelajar yang dewasa dan mandiri. Ia harus mampu memberikan peran penting dalam kehidupan bersosialnya. Sedikit banyaknya, ia harus bisa menunjukkan kepada semua orang bahwa hidup itu penuh dengan ketidakpastian, banyak tantangan, dan perlu adanya persiapan untuk bersaing dengan yang lainnya. Karena hidup adalah untuk yang Maha Hidup. Berkorban dengan jiwa dan raga.

Mengubah kebiasaan yang tidak baik adalah langkah menjadi orang yang lebih baik. Belajar dari pengalaman, baik itu dari pengalaman yang di miliki ataupun pengalaman dari orang lain. Saat keadaan yang ada di depan mata selalu berubah-ubah, yang kadang senang, bahagia, ataupun sedih dan susah, maka harus menjadi pribadi yang siap untuk menghalau itu semua. Karena inilah keadaan yang bisa menjerumuskan seseorang jika belum bisa untuk mengontrol kadaan diri tersebut.


Mengenal identitas sebagai seorang insan itu sangat perlu untuk didiskusikan Membuat sebuah gambaran, peta perjalan hidup, yang akan membantu menyelesaikan setiap permasalahan yang di hadapi. Identitas itu adalah tujuan hidup yang sebenarnya. Sehingga bisa melihat tantangan, kesuksesan dan keuntungan yang akan dilalui.


Sebagai seorang muslim, dapat kita uraikan beberapa tujuan hidup yang di isyaratkan dalam beberpa ayat alQuran. Peran yang membantu menyesuaikan diri dan menempatkan posisi diri dalam keadaan yang benar dan kondisi yang tepat.


Saya mencoba menuliskan beberapa peran seorang muslim dalam hidupnya, yang bisa mengendalikan kelakuan seseorang semakin produktif dan memiliki hidup yang lebih baik.


Pertama, kita adalah makhluk terbaik yang di perintahkan oleh Allah subhanahu wata’ala untuk menjadi khalifah-NYA di muka bumi ini. Tentunya dengan segala kondisi yang di hadapi, seorang muslim sudah mempunyai peran yang mulia dalam kehidupan ini. Melayani adalah sikap yang selalu di tunjukkan kepada semua makhluk, terutama kepada masyarakat secara umum. Sebagai makhluk terbaik Allah Azza wajalla, menjadi semangat untuk selalu tegar menghadapi segala yang ada. Kesiapan diri akan terjaga dengan baik dan maksimal. Ini sekaligus peran yang tidak bisa terpisahkan dari kehidupan seorang Muslim. Identitas seorang muslim adalah umat terbaik.


Kedua, seorang muslim adalah yang paling besar manfaatnya bagi orang lain. Inilah yang diharapkan dari semua orang, terutama sebagai seorang muslim. Untuk mengisi kehidupan yang lebih baik dan lebih berarti adalah dengan banyak melayani orang lain. Semakin banyak pasti hidup akan lebih bermanfaat. Identitas seorang muslim adalah menggapai pribadi yang lebih produktif.


Ketiga, saling menasehati dalam kebaikan. Ini merupakan sebuah peran penting juga yang harus di miliki agar kondisi diri dan kebiasaan yang lainnya semakin baik. Kejahatan apa pun yang terjadi, yang merusak keadaan hidup yang indah akan terminimalisir dengan adanya sikap dan peran yang satu ini. Karena tiada kejahatan, selama kebaikan masih di tegakkan. Identitas seorang muslim adalah penebar rahmah bagi sekalian alam.


Tiga hal tersebut di atas bisa menjadi gambaran hidup yang sebaik-baiknya, membantu seseorang untuk mencari identitasnya yang sesungguhnya, menggunakan peran penting dalam keadaan yang serba sempurna.


Peran ini bisa menjadi kebaikan yang tidak bisa di sepelekan. Karena ini menjadi kebiasaan orang-orang yang bahagia hidupnya. Sehingga hidup seseorangpun bisa lebih baik, dan mampu bersaing dalam kebajikan.


Identitas seorang muslim yang sesungguhnya adalah khalifah di muka bumi ini, menebar rahmat dan kebaikan dari segala sisi. Peran itu harus di manfaatkan agar kehidupan semakin jelas, bahagia dan lebih baik. Di butuhkan usaha, keberanian, ilmu dan pengalaman sebanyak-banyaknya. Be courageous and keep fighting [RIS]

Semoga bermanfaat.

Renungan, Ingin Perubahan !!!

What to Look for in this World

“...waktu, tidak akan pernah berhenti, ia selalu begerak tanpa memperdulikan orang-orang di sekitarnya. Ada yang bahagia karena menyambut kedatangannya, dan merana karena mengabaikan kehadirannya. Tertinggallah mereka, karena tidak memperdulikan waktu.”



Seiring berjalannya waktu, ilmu pengetahuanpun semakin maju dan orang-orangpun berlomba-lomba dengan sains dan sebagainya. Waktu yang terus berputar, orang-orang mencari kehidupan yang lebih baik. Namun, tidak sedikit dari mereka yang menyerah karena gagal atau tidak mau mencoba.


Sebagai seorang insan, yang mempunyai kesungguhan mengembangkan bakat dan kemampuan, dan memiliki ambisi yang besar, tentunya tidak mau ketinggalan dengan orang-orang lain disekitarnya. Selalu memanfaatkan segalanya dengan sebaik-baiknya. Menggunakan waktu, usia dan peluang serta pengalaman yang memberikan pelajaran berharga. Itulah mereka yang OPTIMIS berbuat dan menjalani kehidupan. Tanda pribadi seorang insan yang produktif.



Memberikan apa yang dimiliki kepada orang lain di jalan mencari ridho Allah azza wa jalla, akan menambah kebahagiaan seorang muslim. Namun, terkadang tidak disadari. Karena banyaknya kebutuhan yang harus di penuhi. Yah, Sekarang ini iman seorang muslim sudah sangat banyak tantangannya. Perlu di perbaiki dan di perbaiki setiap hari, atau bisa dikatakan di perbaharui dengan merapat kepada Allah azza wa jalla, mengadu, dan meminta apa yang ingin di raih dengan tidak menafikan kenikmatan yang sudah di berikan alias banyak bersyukur.

Hidup memang untuk melayani. Melayani semua orang, semua makhluk yang ada di muka bumi ini dengan banyak memberikan profit, manfaat dan kebaikan kepada semuanya. Itulah yang diharapkan kepada seorang insan. Sebuah harapan Tuhan yang telah menciptakan, mengatur, dan memberikan semua kebutuhan untuk kehidupan tersebut. Dan sebagai seorang muslim, selayaknya menyambut perintah suci Allah azza wa jalla itu dengan ikhlas, dan penuh rasa tunduk. Memberikan, melayani dan menebarkan rahmah di alam jagat raya ini.


Semua kemajuan yang digapai itu adalah hasil dari usaha orang-orang hebat. Tidak akan di tercipta tanpa kemauan yang kuat dan usaha yang besar. Karena semuanya adalah produk dari mimpi-mimpi besar.


Untuk menjalani misi kehidupan tersebut, perlu untuk diperhatikan cara bagaimana memanfaatkan peluang yang tersedia di depan mata. Menggunakan waktu dengan sebaik mungkin. Bersaing dengan yang lainnya dalam menghasilkan profit yang sebanyak-banyaknya.

Sekarang waktunya memberikan apa yang bisa di lakukan, jika tidak mau ketinggalan. Ada dua hal yang ingin saya tulis, berkenaan dengan pribadi seorang muslim yang produktif dan berani maju di tengah-tengah orang-orang maju lainnya:

Pertama,  menggunakan waktu dengan mandiri. Sebagai seorang muslim, masih banyak yang harus di selesaikan dalam kehidupan ini. Menggunakan waktu adalah sebuah cara yang perlu di perhatikan, agar segala pekerjaan dapat di jalankan dengan lancar. Karena, waktu seperti yang sudah di tuliskan di atas, tidak akan pernah berhenti dari perputarannya. Selalu begerak tanpa memperdulikan orang-orang di sekitarnya,. Tergantung siapa yang mau, maka ia dapat. Dan sebaliknya, orang yang tidak peduli akan semakin tertinggal.


Kedua, berani maju untuk melakukan hal yang bisa mengalahkan produk keilmuan orang lain, sehingga berani bersaing dalam kebajikan. Ada sebuah kata mutiara yang cukup menarik,


Berani hidup tak takut mati

 Takut mati jangan hidup
Takut hidup mati saja


Kalimat mutiara yang tertulis diatas tepat sekali. Karena, ia adalah dorongan untuk melakukan perubahan dan memperbanyak karya-karya di bidang kehidupan. Sehingga hidupnyapun berguna dan bermakna. Karena kalau hidup sudah tidak bisa melayani orang lain alias tidak bermanfaat, maka sia-sialah amanah kehidupan yang ia terima. “takut hidup mati saja”.


Dua sikap yang ada diatas bisa menjadi renungan untuk lebih berani dan lebih banyak berbuat. Karena hidup ini hanya sekali di dunia ini, sebagai persiapan untuk bekal di akhirat nanti. Jika salah jalan, maka harapan dan tujuannya tidak akan pernah sampai.


Berani melakukan perubahan untuk menggapai kehidupan yang lebih bermanfaat. Sebagai seorang muslim, tentunya perubahan yang di inginkan adalah perubahan yang membantu untuk lebih mengenal Alla azza wa jalla, dan lebih bernilai bagi makhluk ciptaannya di muka bumi ini. Seorang muslim yang baik adalah yang bisa memberikan pelayanan untuk siapapun dan dimanapun, atau menunjukkan aksi di bawah scenario Ilahi. [RIS]

________________
Semoga bermanfaat

Tersenyumlah, Kawan !

Tersenyumlah, Masa Depanmu ada ditanganmu

"orang-orang yang mengetahui jauhnya perjalanan akan menyiapkan bekal yang sesuai, tidak lalai, sadar dan mengambil keputusan yang di sertai dengan kesadaran"


Masa depan memang perlu di pikirkan sejak masa muda, supaya ia menjadi masa depan yang berarti. Kalau sejak masa tersebut sudah terencanakan, maka langkah selanjutnya yang akan muncul adalah kesungguhan menggapainya, betul? Dengan demikian masa depan pun sudah bisa di gambarkan walaupun masih sebagai impian.


Masa depan adalah masa seseorang mulai mempunyai cara hidup yang sudah pasti dan sudah memiliki pekerjaan yang tepat. Bisa di artikan juga bahwa ia adalah masa yang akan di rasakan setelah memiliki keluarga baru. So, inilah masa kehidupan yang lebih menantang dari masa-masa sebelumnya (masa kecil, masa remaja dan anak muda ). Pada masa tersebut seseorang itu akan merasakan sebuah tanggung jawab baru yaitu tanjung jawab mengurusi kehidupan sendiri dan keluarga (baru). Dan inilah tanggung jawab yang sangat besar dan lebih mandiri.


Dalam bertindak harus di sertai dengan kesadaran. Menyadari apa yang dilakukan dan mengetahui apa yang  di harapkan. Begitu juga dengan mengambil keputusan. Supaya lebih percaya diri dan konsentrasi selama bekerja. Setiap pekerjaan membutuhkan kesungguhan dari orang yang melakukannya. Kemaksimalan suatu kinerja tersebut bergantung pada besarnya kesadaran dan pengetahuan yang di miliki terhadap suatu pekerjaan tersebut


#sebuah harapan besarku untuk bisa melakukan introspeksi diri dalam mengambil langkah-langkah yang berarti. #Langkah yang punya semangat, senang, dan penuh ambisi


"Ya Tuhan kami, berikanlah kami kebahagiaan di dunia dan di akhirat, kemudian selamatkanlah (kami) dari siksa api neraka-MU" (Doa sukses, QS.ALBAQOROH)


 BISA !!!

Berlomba-lomba Memperbaiki Diri dengan #al noor


“kita lebih sering melanggar aturan-Nya daripada menaati perintah-Nya. Kita mungkin masih sering melihat kemungkaran tapi tidak menegur dan mencoba mengingatkannya"  #pengalaman

Sering kita diingatkan oleh para ustadz, guru ngaji dan ulama-ulama islam lainnya dalam ceramah atau buku-buku yang kita baca, untuk sering bersyukur kepada Allah setiap waktu. Namun, walaupun demikian kita tidak selalu ingat untuk melakukannya. Misalnya kita lebih sering menggunakan pemberian-Nya untuk sesuatu yang tidak di ridhoi-Nya atau kita lebih sering melanggar aturan-Nya daripada menaati perintah-Nya. Makan, kita mungkin masih sering mengatakan “…makanan nya kok’ kurang apa ya githu? Kayaknya ada yang kurang” dalam hati ataupun kita ucapkan terang-terangan. itukan pemberian Allah, tidak selayaknya kita mengatakan seperti ini. Mata, kita mungkin masih sering melihat kemungkaran tapi tidak menegur dan mencoba menegur dan menasehati saudara kita, dan nikmat Allah yang lainnya. Mungkin kita memang harus terus belajar setiap hari, dari kejadian dan pengalaman yang di alami setiap hari untuk lebih baik di hari berikutnya.


Mengingat pemberian dari Sang Maha Pengasih yang sangat banyak, malu rasanya untuk hidup tanpa rasa syukur. Nikmat yang di rasakan setiap saat adalah dari-Nya. Tidak tahu diri rasanya jika belum bisa melaksanakan kebajikan yang menjadi perintah-Nya. Sedih, karena diri kita hanyalah seorang insan, hamba, makhluk ciptaan Tuhan, yang selalu bergantung pada-Nya dan membutuhkan makhluk ciptaan-Nya yang sudah terbentang luas untuk kita miliki i alam jagat raya ini. Bersyukur  adalah cara orang yang berpikir untuk berterima kasih kepada Tuhan.  Bersyukur dengan melaksanakan kebajikan yang menjadi perintah-Nya dan menjalankan setiap pekerjaan dengan sadar sambil mengatakan “ oh…ini adalah anugerah dari Tuhan, saya lakukan karena-NYa, bismillah”. itulah makna syukur kita.


Baik…!

Sudahkah kita melakukan kebajikan?
Kebajikan akan menghapus dosa yang kita lakukan sebelumnya. Kata-kata ini, mungkin sering kita dengar. Yah, benar sekali. Karena ini adalah kebaikan kembali, yang kita dapatkan dari kebajikan yang kita usahain. Kebaikan, ia harus di biasakan dan di lakukan dengan senang hati (ikhlas). Dosa kita akan di hapus oleh kebajikan yang kita lakukan.

Dalam pandangan saya, mungkin bisa benar atau sebaliknya, bisa saja salah (walloh a’lam), sesuatu yang di lakukan akan di anggap baik dari 2 sisi, yaitu :


Pertama, baik di sisi Allah. Pekerjaan yang baik dalam Islam harus benar di sisi Allah, benar dalam pandangan hukum-hukum agama. Tidak melanggar ayat-ayat (nash-nash) kitab suci alQuran. Karena alQuran adalah aturan hidup yang sudah  100 % benar. Benarkan? aha, tentu saja... ini yang saya anggap pada bagian pertama, baik di sisi Allah.


Kedua, baik dalam pandangan manusia. Bisa saja sesuatu itu baik dalam pandangan seorang manusia (insan yang sering salah), tapi di sisi Allah belumlah seperti itu. Tapi kita yakin, kalau sesuatu itu sudah di sukai oleh Allah, apalagi dalam pandangan manusia pasti hasilnya juga positif.  Maka, jangan dilupakan sisi yang pertama ketika mempunyai pekerjaan. Karena pandangan kita banyak salah sedangkan Allah tidak pernah salah, mengantuk, dan tidur. Ia Maha Tahu apa yang baik dari yang baik-baik.


 Sisi yang kedua ini hanyalah sebagai pelengkap, karena bagaimanapun juga kalau kita berharap orang menganggap pekerjaan kita baik, maka tidak semua orang  memiliki pandangan yang sama. Maka baik dari sisi ini hanya sebagai pelengkap dan pemberi semangat. Sedangkan, yang sudah baik di sisi Allah, maka itu mutlak kebenaran-Nya. Pasti kebaikan itu akan membawa kebahagiaan dan manfaat. Itulah kebaikan yang kita cari.


Kebajikan, ia memang membuat kita senang. Oleh karena itu, mari kita perbanyak melakukan dan membiasakan. Berusaha itu wajib tapi memohon ridho-Nya jangan di lupakan. Karena Ia lah yang akan memutuskan segala sesuatu yang akan terjadi pada kita.


Dan nasehat yang terakhir (untuk saya, dan Anda yang menikmati bacaan ini), agar kita lebih banyak berbuat kebajikan, mari kita berbuat. Karena orang-orang di sekitar kita akan melihat apa yang kita perbuat. Dan biarkanlah, mereka akan memberi keputusan apakah kita termasuk orang baik atau bukan (Allah a’lam). [RIS]


Semoga bermanfaat !!!


BERMIMPI

BISMILLAHIRROHMANIRROHIM,

 "Sebagai seorang remaja yang mempunyai banyak ambisi akan berusaha melakukan yang terbaik demi mendapatkan ambisi tersebut. karena ambisi  tersebut bisa di jadikan sebagai motivasi untuk berbuat dan bergerak"

Menentukan masa depan adalah ‘kewajiban’ semua orang. Jangan seperti orang buta yang berjalan  di dalam hutan pada malam hari. Karena, jika menjalani hari-hari di dunia ini tanpa tujuan maka kita tidak akan tahu sampai kapan kita akan sampai.  Tentukanlah dengan baik masa depan, karena dengan masa depanlah jalan mu akan semakin muda. “apabila sebuah ambisi telah ada (dalam jiwa seseorang), maka jalannya pasti akan tersedia”.

Masa depan cerah adalah hak setiap orang. Kita semua berhak mendapatkan masa depan yang lebih baik. karena kita semua juga memiliki potensi yang bisa kita alihkan untuk mencapai apa yang kita cita-citakan. Dengan demikian, sebuah masa depan adalah keputusan-keputusan yang kita ucapkan pada hari ini dan kita lakukan di umur yang masih muda. Yah, itulah yang menentukan bagaimana masa depan kita nantinya, apakah menyenangkan, cerah atau bukan. “Berbuatlah diwaktu kecilmu agar di masa tua banyak yang bisa kamu nikmati”.

Merubah  diri sendiri adalah kunci kesuksesan semua orang. Seorang pakar dalam masalah motivasi dan inspirasi seorang remaja mengatakan bahwa kesuksesan itu dapat di raih dengan memperbaiki atau merubah cara pikir dengan yang lebih baik. Aha.., perubahan itu penting. Tiada kesuksesan tanpa semangat untuk memperbaiki diri dengan perubahan yang selalu untuk lebih baik.

Kita perlu banyak berbuat sesuatu yang membantu kita dalam menggapai ambisi di hari-hari kita. Berbuat lebih banyak, pengalaman akan bertambah. Ambisi yang di inginkan akan kita raih dengan banyak mencoba dan berusaha. Yap, sekali lagi kita ingatkan bahwa kesuksesan dan masa depan yang cerah adalah hak setiap orang, masing-masing kita memiliki kesempatan untuk mendapatkannya. Hanya saja kita sering lupa, bahwa keputusan-keputusan hari ini adalah penentu masa depan kita.

Terakhir, mari sama-sama bermimpi memiliki masa depan cerah. Karena kita semua punya potensi dalam menggapai cita-cita mulia tersebut. Namun, sebagai seorang muslim yang beriman kepada Allah azz wa jalla, jangan sampai amalan dunia kita melalaikan kita untuk kebaikan di akhirat. Kesuksesan yang abadi adalah kesuksesan dunia dan akhirat dan masa depan sesungguhnya adalah masa depan yang mendapatkan ridho Tuhan pada hari di pertemukan (baca : hari pembalasan). Wallaohua’lam [RIS]


Semoga bermanfaat !!!

TSM (tenang, senang, dan menang)

JUST SMILE EN KEEP FIGHTING, GUYS!...  (aLL iS wELL) 

Senang, memang sikap kita kadang-kadang berubah dan tidak selalu tetap. Terkadang kita sedang pusing karena di hadapkan dengan masalah. Terkadang kita juga senang karena mendapat keberuntungan. Namun, kita tidak akan mendapatkan kesenangan dari orang lain, atau kita hanya mendapatkan kesenangan dari diri kita sendiri. Kesenangan kita adalah bersumber dari diri kita sendiri. 

Tenang, sering kita merasa bahwa masalah yang sedang kita hadapi adalah masalah yang besar. Kita juga sering menganggap masalah kita sudah tidak mempunyai solusi. Namun, sebenarnya itu hanyalah sebuah ketakutan yang kita hasilkan dari pikiran kita sendiri. Sebenarnya kitalah orang pertama kali yang mengatakan bahwa masalah kita besar, tidak punya solusi, dan sebagainya, dan sebagainya.

Masalah, sungguh! masalah itu tidaklah ada kecuali solusi untuk menyelesaikan masalah itu juga sudah ada, dekat dengannya. Terlalu banyak orang yang tidak mengetahui bahwa masalah yang sedang di hadapinya adalah masalah yang tidak besar sama sekali karena telah ada ‘kok’ solusi pada masalah tersebut.

Sebagai seorang muslim, kita sudah paham mengenai hal tersebut. karena dalam akhir surat albaqoroh, Allah azza wa jalla, sudah menerangkan dengan sangat tegas bahwa, tiada masalah yang di hadapi oleh seseorang itu kecuali sesuai dengan kemampuan yang ia miliki untuk menyelesaikannya. Kemampuan tersebut merupakan tanda yang sudah benar akan benarnya kedekatan solusi penyelesaan di setiap masalah yang sedang di hadapi oleh seseorang itu.
"Tenang, sering kita merasa bahwa masalah yang sedang kita hadapi adalah masalah yang besar. Kita juga sering menganggap masalah kita sudah tidak mempunyai solusi. Namun, sebenarnya itu hanyalah sebuah ketakutan yang kita hasilkan dari pikiran kita sendiri. Sebenarnya kitalah orang pertama kali yang mengatakan bahwa masalah kita besar, tidak punya solusi, dan sebagainya, dan sebagainya"

Janganlah karena masalah harus putus asa. JANGAN!! Janganlah, karena sebuah ujian dari Tuhan untuk sebuah keyakinan yang kita miliki harus membuat kita pusing. JANGAN!! Karena, setiap masalah ada solusinya, dan itu dekat dengan kita (jadi, tidak usah pening). Setiap ujian dari Tuhan ada nilainya, dan itu baik ujian yang enak ataupun tidak enak (jadi, jangan putus asa).

Tenang, marilah kita menenangkan pikiran kita setiap kali mendapat masalah dalam kehidupan. Belajarlah karena masalah tersebut. belajarlah karena ingin mendekati solusi yang bisa membantu kita untuk mengetahui penyelesaian masalaha tersebut.

Dan bersenang-senanglah denga ujian dari Allah azza wa jalla, karena ujian yang baik ataupun yang buruk adalah untuk mengangkat derajat kita di sisi Allah azza wa jalla. Semangat dan jangan pernah sedih, kecewa, atau putus asa. Just Smile, en keep fighting guys!... (wallaohu a’lam) [RIS]


Semoga bermanfaat !!!

Pembakaran atau Pembongkaran ?

MEMBONGKAR SEMANGAT YANG HILANG*

"sikap percaya diri dan optimis akan membantu menyelesaikan usaha yang sedang kita lakukan, dan membuat kita semakin semangat dan lebih kreatif. Karena kita yakin bahwa usaha kita bisa berhasil dengan baik"  [#al noor]

 Oke, sering kita menghadapi halangan-halangan dalam aktivitas sehari-hari. Ada yang membuat kita malas bekerja, takut mencoba, dan sebagainya dan sebagainya. Itulah ragam corak, dan warna warni kehidupan yang masing-masing orang memilikinya. Banyak yang harus di lalui dan kita harus siap dengan hal-hal tersebut.

Baiklah, semuanya akan baik, jika kita tidak pernah mengeluh dan menyerah. Karena semua yang menghalangi kita tidaklah lebih sulit apa yang di bayangkan oleh orang-orang yang sudah menyerah. Apapun halangan yang kita hadapi, haruslah kita lalui dengan siap dan penuh rasa percaya diri. Karena, tidak ada tantangan seseorang itu lebih besar dari kekuatan yang ia miliki. Ini harus selalu kita ingat.

"Hilangkanlah sikap yang membuatmu merasa jatuh tersebut dan gantilah ia dengan sikap-sikap orang yang bersemangat besar, seperti percaya diri dan optimis tidak pernah menyerah sebelum usahanya berhasil" 

Oke, menyerah bukanlah memberikan ketenangan. Ia juga tidak akan menambah kebahagiaan kita. Akan tetapi, menyerah bisa menambah besarnya halangan yang sedang kita hadapai dan mengurangi rasa percaya diri. Nah, oleh sebab itu, meninggalkan sikap menyerah tersebut adalah cara kita untuk memberikan jalan bagi kita menyelesaikan halangan yang sedang kita hadapi, yakan?

Baiklah, sebenarnya semua orang bisa menjalani aktivitas kesehariaannya dengan bahagia. Karena kita adalah makhluk Allah ‘azza wa jalla yang paling sempurna di antara makhluk-makhluk-NYA yang lain, seperti malaikat, hewan dan tumbuh-tumbuhan. Caranya cukup mudah dan sangat simpel, hanya dengan memiliki sikap percaya diri dan menghilangkan rasa putus asa dalam berusaha kita akan merasakan betapa indah nya sudah, apa yang sedang kita nikmati. Usaha kitapun menjadi sebuah kesenangan dan akan menghasilkan kebahagiaan untuk diri kita sendiri.

Oke, jangan menjadi orang yang tidak mau berusaha, tapi  ingin sukses. Jangan seperti orang yang ingin bahagia tapi selalu merasa tidak bisa. Hilangkanlah sikap yang membuatmu merasa jatuh tersebut dan gantilah ia dengan sikap-sikap orang yang bersemangat besar, seperti percaya diri dan optimis tidak pernah menyerah sebelum usahanya berhasil.
Baiklah, sebagai seorang muslim mari kita berusaha mencapai kesuksesan dengan percaya diri, dan optimis. Mari kita anggap halangan dan tantangan yang sedang menguji di hadpan kita seperti debu yang mudah di lempar oleh angin. Dan mari kita wujudkan apa yang sedang kita cita-citakan, meraih masa depan yang lebih baik.

Baiklah, sikap percaya diri dan optimis akan membantu menyelesaikan usaha yang sedang kita lakukan, dan membuat kita semakin semangat dan lebih kreatif. Karena kita yakin bahwa usaha kita bisa berhasil dengan baik. (wallahua’lam)


Semoga bermanfaat !!!
"Tulisan ini bukan lah untuk mengurui, akan tetapi berusaha untuk bersama-sama mengamalkannya 'bagi yang mendapatkan hikmah (pelajaran)"

SBB (sukses, bahagia dan berkah)

JUST TO MAKE THE VISION REAL*

"Dalam derap langkah yang masih kita lakukan, hati kita harus tetap yakin bahwa kesuksesan kita akan datang dengan membawa kegembiraan dan kesenangan. Dalam pikiran kita harus tetap ada bahwa usaha kita akan menghilangkan lelah dari percobaan yang sudah kita lakukan tersebut dengan sebuah hasil yang memuaskan" (Rahmat Siregar ; fb notes) 


Sering kita melihat disekitar kita orang-orang yang sukses dalam menggapai cita-cita. Kita juga sering melihat orang-orang yang sukses dalam bisnisnya. Ya, memang kesuksesan itu milik siapa saja dan siapapun bisa sukses dalam hidup ini. Karena, itu berusaha adalah kunci dari kesuksesan tersebut. Kesuksesan yang akan menambah rezeki dan mendapat umur yang berkah. Kesuksesan karena Allah ‘azza wa jalla.

Setiap orang bisa mendapat kegagalan dalam usahanya, dan melihat rintangan dalam percobaan demi percobaan yang ia lakukan, yakan? Tapi dari kegagalan itulah kita akan mendapat usaha dan langkah baru untuk mendapatkan kesuksesan yang masih tertunda.

Dalam derap langkah yang masih kita lakukan, hati kita harus tetap yakin bahwa kesuksesan kita akan datang dengan membawa kegembiraan dan kesenangan. Dalam pikiran kita harus tetap ada bahwa usaha kita akan menghilangkan lelah dari percobaan yang sudah kita lakukan tersebut dengan sebuah hasil yang memuaskan. Dalam hati harus kita buang rasa ingin menyerah dan berhenti berusaha sebelum usahanya berhasil. Jangan meyerah sebelum usaha kita berhasil. Yap, kita ingat dan kita catat.  

Kemarin siang, ada seseorang yang belum saya kenal mendatangi saya di rumah. Ia datang bersama dengan teman saya di kampus. Setelah banyak bicara dan menikmati minuman yang saya sediakan iapun mengatakan maksud dan tujuannya berkunjung kerumah kediaman saya. Ternyata selain silaturrahmi sebagai orang islam yang saling bersaudara, ia juga ingin menanyakan toko pusat perbelanjaan baju yang ada di daerah saya. Luar biasa, ia ingin membuka bisnis usaha pakaian busana muslim/ah di daerah saya dengan menanyakan terlebih dahulu kepada saya. Luar biasa, sekali lagi saya katakan, karena silaturrahminya untuk menambah relasi dan memperluas hubungan silaturrahmi untuk usaha dan bisnisnya. Ya, tepat sekali hal ini ia lakukan. Bersilaturrahmi untuk menjalin relasi demi suatu usaha menambah rezeki dari bisnis yang halal.

Menarik sekali pengalaman yang saya tulis di atas, karena ia menyadarkan saya yang kurang peduli dengan orang-orang  di sekitar. Karena peran mereka-mereka itu sangat besar untuk menambah usaha dan memperluas relasi bisnis kita untuk kedepannya semakin baik.  

Hal seperti ini perlu untuk kita uraikan agar kita lebih peduli dengan orang-orang yang ada di sekitar kita. Karena itu adalah peluang. Peluang yang menambah dan mempermudah kesuksesan kita dalam usaha.

"Setiap orang mungkin mendapat kegagalan dalam usahanya, dan menghadapi rintangan dalam percobaan demi percobaan yang ia lakukan, tapi dari kegagalan itulah kita akan mendapat usaha dan langkah baru untuk mendapatkan kesuksesan yang masih tertunda" 


Sebagai seorang muslim, jauh-jauh hari telah kita ketahui bersama akan pentingnya silaturrahmi. Betapa besarnya peluang yang kita dapatkan dari sikap baik tersebut. Nabi Muhammad sollallohualaihi wasallam, juga sudah dari dahulu mengatakan pentingnya menerapkan sikap baik tersebut. Semoga selalu kita ingat dan jangan sampai kita abaikan.  

Berhasillah orang-orang yang berusaha menjaga hubungannya dengan orang-orang di sekitarnya. Tidak akan pernah kecewa mereka yang memperluas relasi dengan orang banyak. Tidak pula merugi orang yang memperbanyak kenalan dalam usaha dan bisnisnya. Ingat, silaturrahmi akan menambah rezeki dan menambah umur yang berkah.

Semoga bermanfaat !!!
_________________________

Berdoalah kepada Tuhan-mu


"...harapan-harapan sering menjadi sebuah batu lonjatan yang menambah ketinggian semangat yang ada dalam diri kita. Karena, tanpa kita sadari bahwa rencana itu adalah sebuah langkah awal yang menjadikan kita semakin positif dan yakin akan kesampain di waktu yang mungkin sekarang belum kita ketahui"

Kembali menuliskan catatan kecil ini, untuk membiasakan bagaimana menambah ide-ide baru dalam menulis. Memang sih, ide itu gak pernah habis. Yah, gak ada habis-habisnya. Namun, terkadang kita belum siap untuk merespon berjuta-juta ide dalam pikiran kita.


Keyakinan saya tidak akan saya biarkan untuk memudar atau pergi. Apalagi harus hilang dan meninggalkan saya. Karena, menulis akan menjadi sebuah kreatifitas dan hobi walaupun sekarang belum. Berharap,suatu saat akan menjadi seorang penulis BESAR.


Kali ini saya kembali semangat bahkan lebih dari itu, semangat dan berani. Yah, sambil berdoa dalam shalat (abis ujian di kampus, materi  : perundang-undangan di Negara Lebanon), saya berdoa kepada Allah ‘azza wa jalla dengan menyebutkan harapan-harapan yang ingin dicapai. Apa yang saya lakukan tersebut ternyata mempunyai energy positif yang membuat saya semakin yakin dengan tujuan-tujuan dan mimpi-mimpi yang sudah saya tanamkan. Saya yakin saya bisa, saya bisa kalau saya mau.


Saya baru sadar, ternyata dalam berdoa, saya sedang mengadukan banyak hal kepada Allah ‘azza wa jalla. Dan tanpa saya ketahui, ternyata saat itu sedang menambah semangat dan keberanian pribadi saya untuk meraih apa yang ingin dicapai sesuai dengan apa yang saya inginkan.


Harapan-harapan sering menjadi sebuah batu lonjatan yang menambah ketinggian semangat yang ada dalam diri kita. Karena, tanpa kita sadari bahwa rencana itu adalah sebuah langkah awal yang menjadikan kita semakin positif dan yakin akan kesampain di waktu yang mungkin sekarang belum kita ketahui.


"sukses dunia dan masuk surga dengan ridho-NYA"

Pada intinya lebih dari sekedar mengharap, karena saat kita sudah mempunyai harapan,berarti tinggal mengusahakannya. Dengan tulisan ini saya sangat berharap semakin semangat dan berani melawan tantangan ‘sukses’ dalam mebuat hal-hal baru.


Menulis catatan ini, untuk mempermudah dalam memikirkan arah dan tujuan yang ingin saya capai dalam kehidupan. Tujuan yang tidak kalah baik dengan orang-orang yang sudah sukses. Tujuan akhir yaitu, sukses dunia dan masuk surga dengan ridho-NYA .


Harapan ini tertulis sudah. Pesannya : mari memperbanyak doa dan berharap. Kemudian, jadilah Muslim yang selalu optimis.

STH (sampai tiada henti)

 PEMBERANI BERAMBISI

Melangkah menjadi seorang pemberani, dan memiliki ambisi. Mencoba memutar kembali memori yang sudah banyak terisi. Terkadang tidak diketahui, bahkan tidak disadari berkurangnya waktu karena ketidakpastian dan ketiadaan sikap mandiri .

Waktunya untuk mengubah yang sudah tidak sejalan, mengganti cara yang sudah tidak relefan, karena kegagalan yang pertama hanya sebagai batu loncatan, agar lebih baik dan menghasilkan yang lebih tinggi.

Semoga langkah tetap pasti, berani dan bersemangat sampai nanti, sampai tiada henti. Karena dalam keberhasilan dan kesuksesan yang merasakannya hanyalah yang menderita dalam mencapainya. Mencapai sesuatu dengan kerja keras lebih indah dan lebih bermanfaat.

... melangkah, pemberani... berjalan, berambisi
... waktunya lebih... semoga langkah kian pasti

IYT (ini yang terbaik)

A BELIEVER*

Belajar dari kegagalan. Belajar dari kesalahan. Belajar dari orang lain. Belajar dari pengalaman yang dapat memberikan pencerahan.

Semua yang ada tercipta tidak dengan sia-sia. Apa yang dilihat oleh mata adalah ciptaan yang Maha Kuasa, Maha Sempurna. Tiada satupun yang tercipta di alam semesta ini diluar kekuasaan Tuhan.

Bergantunglah di bawah kekuasaan-Nya. Jangan biarkan yang lain daripada Allah sebagai pemeberimu bantuan. Karena selain Dia adalah makhluk yang tidak berbeda dengan ciptaan-ciptaan yang lain.

Memohon kebahagiaan hanya kepada Allah. Meminta kemudahan hanya kepada Allah. Dan apapun yang ada sekarang, dan yang akan ada di waktu yang akan datang adalah karena izin dan kuasa-Nya.

Waktunya, memohon, berharap, dan merasa bahagia hanya karena Allah. Saatnya mensyukuri apa yang sudah digariskan oleh-NYA. Karena itu adalah yang terbaik, percayalah… Karena Ia tahu apa yang kita butuhkan. (wallohua’lam) …

CUD (cita-cita, usaha dan doa)

BISMILLAH... *

Percayalah, bahwasanya kita terlahir kedunia dengan tujuan mulia yang hanya dimiliki oleh orang-orang yang luar biasa. kita terlahir di sini saat ini, karena untuk menjadi orang-orang yang bahagia, mendapatkan yang terbaik bagi dirinya.

Percayalah, bahwasanya kita mampu untuk mendapatkan apa yang membuat kita bahagia. Karena semua sudah tercipta dan ditujukan untuk manusia, keturunan Nabi Adam alaihissalam. kebahagiaan itu dari usaha kita, dan tentunya dari diri kita sendiri.

Percayalah, bahwasanya kita bisa menggapai cita-cita kita dengan kerja keras dan usaha. Karena setiap ada kemauan pasti ada jalan. Cita-cita orang sukses adalah mencapai Ridho Allah 'azza wa jalla didunia dan di akhirat.

"Cita-cita, Usaha, dan Doa (Yakin)"

Jangan pernah ragu dengan apa yang sudah diberikan oleh Tuhan kepada kita, akan tetapi percaya dan yakinlah bahwa sesungguhnya kita tercipta karena kita adalah orang-orang yang LUAR BIASA, yang lahir karena izin yang MAHA SEMPURNA, ALLAH subhanahu wata’ala… (wallohua’alam) [RIS]

N.I.K.M.A.T

#JAGA KESEHATAN, YA !


"Sehat adalah kebutuhan kita. Ia juga nikmat yang luar biasa karena sangat kita butuhkan. Tanpa nikmat yang satu ini, mungkin tugas-tugas tidak akan selesai sesuai dengan apa yang direncanakan. Karena bekerja hanya bisa dilakukan oleh orang-orang  yang sehat"

Sehat, semua orang tidak mau sakit, kalau bisa. Orang, semua orang ke-pingin selalu sehat, kalau bisa. Tapi, sehat ataupun sakit adalah nikmat yang harus dirasakan. Sehat dan sakit adalah ujian yang harus di hadapi dengan ikhlas.

Bersihkanlah segala kotoran yang masih melekat di baju, dengan mesin pencuci baju. Bersihkanlah badan dengan air atau mandilah minimal 2 kali sehari agar sehat dan tidak di serang penyakit. Bersihkanlah rumah dengan tidak membiarkannya kotor walaupun hanya sehari. Bersihkanlah hati dengan rutin agar tidak dimasuki oleh penyakit berbahaya dari setan karena jebakan-jebakannya. Bersihkanlah karena kesehatan. Sehat jasmani dan rohani.

Sehat adalah kebutuhan kita. Ia juga nikmat yang luar biasa karena sangat kita butuhkan. Tanpa nikmat yang satu ini, mungkin tugas-tugas tidak akan selesai sesuai dengan apa yang direncanakan. Karena bekerja hanya bisa dilakukan oleh orang-orang  yang sehat.

Mari kita gunakan waktu sehat, sebelum datang saat-saat dimana kita tidak sanggup lagi berdiri karena sudah diberi ujian penyakit. Bersyukur, bersyukur, dan selalu bersyukur. Karena sehat adalah nikmat yang wajib di syukuri.

Tiada seorangpun yang mau sakit. Tidak satupun yang mau kehilangan kekuatan untuk bekerja karena sakit. Tapi, kedua-duanya (penyakit dan rasa sehat) adalah nikmat yang penuh dengan kebaikan. Kedua-duanya adalah ujian yang mengandung banyak pelajaran. Tiap-tiap penyakit dan kesehatan adalah baik untuk semua orang. …(wallohua’alam)

Tahu, Diary Selasa Pagi ? Baca Dulu

Darulfatwa. FC*

Masih di depan facebook membuka beranda dan notifikasi yang telah muncul di layar sebelah kanan laptop warisan ku. Semangat menulis untuk membiasakan diri.

Pagi ini, tepatnya jam 9.46 waktu Beirut ak ingin menuliskan apa yang ada dalam pikiranku saat ini. Merasakan gimana lelahnya main bola setelah ‘nganggur’ selama 4 bulan di musim winter, ak hanya ingin syering lelah yang ak rasakan saat ini. Yah, begitu lelah. Main bola dengan teman-teman mahasiswa yang ada di Lebanon.

Pagi ini, ak lelah, lelah banget. Setelah sebelumnya di musim dingin ak memutuskan untuk tidak main bola selama cuaca dingin, di bawah 8’ C. yang menurut ak sangat tidak mendukung untuk melakukan olahraga kaki tersebut. Ak terkejut di awal permainan, bagaimana respon teman-teman melihat cara mainku dengan kamal, yang ada bersamaku di lini depan. Di antara mereka ada yang bilang, kalau permainanku seperti ‘messi’, yang bermain di klub eropa, liga spanyol. Ak tidak menyangka. Ak tidak berpikir seperti itu, karena walaupun ak lebih menjagokan messi daripada ‘ronaldo’ striker nya mourinho di klub real Madrid, tapi ak tidak begitu suka cara bermain Messi. Tapi entahlah, apa yang mereka lihat dari cara bermainku. Ada juga yang bilang kalau cara bermain ak dengan kamal, persis seperti permainan iniesta dengan xavi hernandes. Ya, ampun kenapa jadi seperti ini ya. Ak jadi lebih semangat main bola, dan latihan nih.

Pagi ini, ak lelah. Sangat lelah sekali. Setelah bermain selama 30 menit di lapangan yang di bakar oleh panas matahari. Ya, cukup lelah, tapi ak heran sekaligus kagum melihat permainan teman-tenab dari kampus dakwah, salah satu kampus yang memiliki mahasiswa Indonesia terbanyak setelah kampus global, kampus asrama. Kekagumanku tertuju pada permainan mereka yang membuat lapangan tersebut seperti tempat bermainnya klub terbaik eropa tahun 2011, Barcelona fc. Gaya tiki-taka yang busyed dah, mengagumkan.

Pagi ini, ak lelah. Merasakn lelah pertama kali di musim menjelang panas. Persiapan melawan tim-tim yang akan berlaga di liga bola dalam memperingati 17 agustus 2012, HUT RI di Beirut. Yah, ak bersama tim Darul fatwa FC. Tim yang bermimpi bisa merbut cempionsyip tahun ini. Yah bermimpi boleh aja dong, karena memang mimpi dan mimpi. Walaupun hanya dengan tim yang memiliki person paling sedikit di banding dengan tim-tim lain termasuk KBRI FC, mimpi dan sebuag mimpi adalah semangat ku bersama Darul fatwa FC. …(timku, jiwa dan ragaku) [RIS]




Hhah... Jangan Dibaca!

BERHAYAL

Enak ya... Bisa kulyah di Luar negri, di timur tengah atau Eropa misalnya.
Enak ya... Bulan ramadhan bisa umrah, apalagi dengan keluarga dan orang-orang yang dicintai.
Enak ya... Di kampus dapat IP tertinggi, dapat nilai tambah untuk melanjutkan study-nya. Keluarga dan orang-orang yang kita cintai pasti senang dan bangga dengan hasil seperti itu.

Yah, semuanya membuat kita bahagia dan merasakan indahnya sebuah kesuksesan. Mengingatnya kita tersenyum, menikmatinya sekarang (dunia) dan untuk selamanya (akhirat) .

Kesuksesan itu adalah kebahagiaan, dan orang yang bahagia adalah orang yang sukses. Carilah, sampai dapat. Walaupun di dunia ini, tidak ada manusia yang sempurna karena setiap orang memiliki kekurangan dan mempunyai kelebihan, tapi menyempurnakan diri dari kekurangan- kekurangan itu penting untuk di lakukan. Penting, penting dan penting sekali. Agar kita bisa lebih baik.

Yah, keinginan dan khayalku. Setinggi-tinggi dan sebesar-besarnya. Mungkinkah mendapatkannya ? Bisakah merasakannya ? Siapkah diri ini ? Hhaah

Walaupun mungkin kita merasa sangat tidak pantas untuk menjadi orang sukses, tapi sebenarnya kita bisa, karena kita mampu mendapatkan apa yang kita impikan. Hanya saja kita harus bertahan sambil 'moving 4ward' agar sedikit-demi- sedikit, mimpi itu menjadi kenyataan. Yah,,, tetap 'nver stop en nevr gve Up' jangan berhenti dan tetap melaju, dan berlari, Oke.

Semoga kita menjadi orang-orang yang 'SUKSEL' (sukses-selalu) , dan meraih kebahagiaan. Tersenyum bahagia, dan membuat orang lain sama'. ... (Keep Ur Spirit en Movng 4ward). [RIS]

IST (izin sukses dari tuhan)

YA RABBI*

Hidup memang tidak pernah lepas dari aturan Tuhan. Meskipun manusia sudah punya pilihan, tapi yang menentukan tetaplah Dia Sang Maha Kuasa. Manusia hanya bisa berusaha, karena baik dan buruknya hasil yang akan diterima adalah pilihan terbaik Tuhan untuk di terima.

Manusia sudah memiliki kesempatan memilih, dan diberi kebebasan untuk menentukannya. Tidak ada paksaan dan tidak pernah diharuskan. Misalnya, dalam memilih kebaikan atau kejahatan, dalam memilih surga ataupun neraka, kufur atau beriman dan sebagainya dan sebagainya. Namun, Ia juga sudah menyiapkan pilihan yang lain, dosa atau pahala. Karena, Dia sudah menitipkan hati dan akal yang bisa menemukan hal-hal terbaik, tidak pernah berbohong dan selalu meunjukkan kebenaran.

Izin atau ridho Tuhanlah yang akan mengubah pilihan kita. Hanya Dia yang menetapkan kepastian, memiliki rencana dan mengatur segala yang ada. Dia Maha Tahu yang terbaik buat kita, walaupun terkadang kita belum mengerti aturan-aturan dan tujuan/hikmahnya.

Sebuah usaha bisa sukses karena kerja yang professional dan mendapat izin sukses dari Tuhan. Karena keprofesinalitas-an itu tidak berguna dan tidak akan mendukung sebuah kesuksesan usaha kecuali disertai izin dari yang memiliki rencana, Tuhan, Allah ‘azza wa jalla.

Sebenarnya, Tuhan sangat dekat dengan kita. Dia sayang bangat sama manusia, Dialah arroman. Dia jugalah arrohim. Karena itu, mari mendekati-Nya, mari berdoa kepada-Nya, dan mari mengharapkan izin sukses dari-Nya dalam setiap doa dan amalan kita. …(Wallohua’lam) [RIS]

T:E:R:B:A:N:G

DEAR DIARY !

aK bukan siapa-siapa, hanya orang biasa tapi, aK akan berusha jadi orang yang luar biasa. Walaupun jalan tidak terlalu mudah atau sangat banyak rintangannya, tapi aK akan selalu optimis bisa menghadapinya.

Semangatku adalah usaha, dan motivasi terbesarku adalah meraih ridho Allah 'azza wa jalla. aK tahu, memang susah bertahan, atau istiqomah karena banyak cobaan nantinya, tapi keyakinanku lebih besar dari ketakutan itu. Karena walaupun susah tapi bisa.

'insya Allah' ...Yah, tetap semangat, dan jangan menyerah, apalagi putus asa. Hhahh...BISSA.

' Allah Maha Tahu, Dia lah tempat meminta, dan hanya untuk-Nya semua yang aK lakuin '

Rahmat Ilahi Siregar
...^_^...

YU-AR (ujian-ramadhan)

Dear LOVELY Dry !

Hatiku senang sekarang ini. Perasaan terasa bebas, dan sangat indah.'I am glad en So happy'. Hmm,,, Luar Biasa. Ujian akhier SUDAH selesai. Alhamdulillahirobbil'alamin.

NEXT,NEXT, WHAT???

Persiapkan diri untuk sesuatu yang sangat di nanti-nanti. Bulan suci Ramadhan. 'allahumma barik lana fi sya'ban, wa ballighna ramadhon, amin' .
Doa diaminkan semoga terkabulkan, dan dapat kesempatan nge-bersihin diri dari dosa.

NEXT, WHAT???
Istiqomah dulu di bulan sya'ban. Istiqomah, menjaga lisan, pandangan (ghod al-bashr), istiqomah shalat malam, baca Quran, dan sebagainya dan sebagainya. Lumayan kan, di bulan ramdhan tinggal ng-lanjutin kebiasaan. Pasti lebih gampang. Oke, bismillah...


..^_^..
Rahmat Ilahi Siregar

TIGA*

Yang membuat dewasa adalah sikap sabar

Yang membuat kita berani adalah karena adanya tujuan

Yang membuat kita berubah adalah kebiasaan setiap hari

  • Bersabarlah ketika diuji dengan ejekan atau pujian, dengan kesulitan atau kemudahan. Jangan mengeluh dan merasa kesal. karena dengan bersabar masalah itu akan terasa ringan.
  • Mari menentukan tujuan dan target yang ingin dicapai. Karena dengan tujuan yang ada, jalannya pun akan semakin mudah.
  • Inginkanlah perubahan, dan segeralah melakukannya.
  • Untuk mengubah diri sendiri hanya bisa dilakukan oleh diri kita pribadi. Kebiasaan setiap hari adalah faktor yang dapat mengubah keburukan kita. Biasakanlah kebaikan setiap hari, karena disitulah kita akan menemukan perubahan pada diri dan mengetahui siapa dan apa diri kita sebenarnya dimasa yang akan datang. ,,,Jst Myslf Cn Chng My lfe,,,(walloha'lam)






Yep ^_^
*Rahmat Ilahi Siregar

Merindukan Kekasih Hati

Keluarga adalah yang Memiliki Cinta Kepada Kita, cinta yang tidak di Ragukan Lagi Besarnya

"(note) : tiop borngin au manulis catatan, borngin on... tarpikir au manulis on"

Assalamualaikum yak ( ayak), mak (amak) !.. Abang da, kakak da, adeik ku, INTAN  ^_^

Pa Kabar semua?  Yakin deh, pasti sudena dalam keadaan sehat, senang, selalu tersenyum, kompak dalam kebersamaan, dan tentunya selalu bahagia dan saling mengisi, menghibur yang sedih, dan selalu dalam satu tujuan : menyayangi karena Allah ta'ala, songon na diajari ni amak dot ayak tu hita najolo, waktu menek dope hita, olo dokan. ^_^ ...

Dor do mangharop borkat ni Tuhan, dohot rahmat nia tu hita sudena, sengaja ma hutulis catatan on, giot mangungkapkon isi ni ate-ate kon. Aha nahurasoi on, baya tanda na au baru dope manyadari bia godang ni keluarga nita on, bia godang ni sayang ni keluarga tu hita sudena.* siap-siap mada mambacana, anggo bisa baya tangis hhe,, au tangis do au manulis on ^_^ ... LOVE U FAMILY  (aku cinta kalian semua, dari lubuk hati yang paling dalam)

Parjolo, ayak ma. Au madung sadar bia godang ni usaha ni ayak manjalaki rajoki tu hita sudena, bia mantong baya, harani hita sudena da, aha pe usaha i di karejohon ma. Bope bia maol dohon loja na, i karejohon iya mai baya. Sudena di baen ia i, acco bisa hita mangolu, magodang, lek sehat-sehat. Nanggi i sajo dah baya, anso bisa hita do nasikola i. Biaya ni sikola niba baya nanggi jungada otik. Tapi, bope songoni nanggi jungada manunggak iba i baya di baen usaah nia i. Nagodangan baya jasa nia ayak on, anggo sakit pe iya,  karejo nia nanggi jungada di tinggal kon ia i. Bia mantong, malehen mangan di iba dope, bayar sikola niba dope, dohot parkokas ni bagas dope na porlu. Nanggi da tar bayangkon bia loja ni ayk manjalaki duit i baya, di iba sudena. *

Tahun 2011 baya madung wisuda au. 6 taonma najolo au sikola di tempat napaling jeges ma di medan i. Nanggi da na mura baya i. Tai bope songoni, selama 6 taon i, nanggi jungada manunggak uang sikolakku. Nanggi jungada tarlambat bulanan ku i. Bope kadang-kadang na sikola i baya nanggi sajeges ni na dibayangkon nia ayak i kadang-kadang. Dor do pe iba kadang-kadang bahat marmayam na. Tai baya hu ingot mai, waktu hari tarakhir au wisuda, holong ni ayak dohot amak i nagodangan. Hu pake ma toga ( tanda ni wisuda i), baya. Mambaca kata sambutan ma au. Memang baya pake bahasa arab, do. Napola bia paham na halak, tamu-tamu i. Isine baya, kasih sayng orang tua do i tu anakna,  dohot holong na sagodang-godang na.

melalui catatan kon, husampehon ma aha na hurasoi, dohot aha na husadari on. Bope na bisa sama persis dohot na di rasoi on, baya. Husampehon ma, rasa bangga tu ayak tercinta. Rasa holong na godang na, dan terima kasih yang banyak. Terima kasih mada yak, jasa-jasa ni ayak on nanggi tarbalas au di dunia on. Tuhan ma mambalas i, au Doa ma na bisa mambalas i, anci di jawab Tuhan solak nai di akhirat. I LOVE U PAPA SO MUCH.,,, Selalu ada dalam hati ku.


Paduahon, amak na jogi, na denggan, dan na paling Indah nasehat-nasehatna. Anggo amak baya, nanggi jungada bosan ia mangajarkon ilmu nai tu iba. Ilmu i di boto ponting singan ia ma. Bope loja ia karejo dohot ayak, marmasak tepat waktu giot di hita anak-anakna, tapi nanggi jungada lupa ia, mangajari hita mangaji, sumbayang, dohot ilmu-ilmu dasar ni agama dohot ilmu-ilmu namambaen hita sudena halak na BESAr tu pudion. najolo, hu ingot mai, nanggi jungada lupa ia mangajari iba abis maghrib satiop borngin. Mangajari iba mangaji, mambaca, mangarejohon tugas PR, dan mangajari iba mambaen sumbayang na paling pade. habis maghrib mai.

Bope baya loja ilala ia nakarejo, anggo mangoppa iba nanggi loja ia i. Marmasak panganon na paling tabo pe nanggi lupa i. Dor do di sapai ia, aha dehe masakon rahmat? nia do tu iba i. heh.. ^__^ ( hu pake guar ku da)...

Waktu dhuha nia nanggi jungada tinggal i. Bia mantong mangido berkah ni razoki dope tu hita. Berkah ni razoki na cukup tu hita nasikola i. Anso Cukup, berkah dan sehat-sehat sudena.

Singan catatan on, hu sampehon ma singan rohakkon, I LOVE U MAK... nanggi tar tulis holong mi tu iba, godang ni sayang mu tu iba mak, dohot bahat ni loja mu tu iba mak. Nanggi bisa di tliskan i. Nacukup tinta on harani bahatna ^_^
Doaku ma baya tu amak, semoga Allah ma mambalas i sude. Amak dpot sonang singan Tuhan, bahagia dunia akhirat. amin ya robbal alamin.


Patoluhon, kk misbah, kk fuadi, kk Ita, kk Hawa,  kk nurhalimah dan kk aini. Abg zai, bg Bibi, bg kawkif, bg sohib. dan adek Intan.

semoga sudena sehat-sehat. Razoki martambah, khusus yg sudah berkeluarga hhe... yang belum semoga cepat dpt jodoh yang cantik nan solehah, atau yang ganteng-ganteng nan Soleh.
Hu paboa mada, kakak-kk ku, abang-bg da,,, :1. Cita-cita ku jadi penulis hebat, karya-karya nya jadi rujukan nomr Satu di Indonesia.2. Idola halak na bahat, bisa memberi dan melayani halak na bahat.
3. Pendidik dan Pengasuh pesantren, tinggal di pesantren.
4. Khususkan diri di agama, bidang syariah. 'perekonomian' 'pemikiran' dan sebagainya

arahan-arahan muyu, dan petunjuk-petunjuk muyu selalu di harapkan, demi kesuksesan hita sudena  ^_^

Senin, 25 Juni 2012

Ini Yang Terbaik


Belajar dari kegagalan. Belajar dari kesalahan. Belajar dari orang lain. Belajar dari pengalaman yang dapat memberikan pencerahan.

Semua yang ada tercipta tidak dengan sia-sia. Apa yang dilihat oleh mata adalah ciptaan yang Maha Kuasa, Maha Sempurna. Tiada satupun yang tercipta di alam semesta ini diluar kekuasaan Tuhan.

Bergantunglah di bawah kekuasaan-Nya. Jangan biarkan yang lain daripada Allah sebagai pemeberimu bantuan. Karena selain Dia adalah makhluk yang tidak berbeda dengan ciptaan-ciptaan yang lain.

Memohon kebahagiaan hanya kepada Allah. Meminta kemudahan hanya kepada Allah. Dan apapun yang ada sekarang, dan yang akan ada di waktu yang akan datang adalah karena izin dan kuasa-Nya.

Senin, 11 Juni 2012

Memperkaya dan Memperindah Pola Pikir


Dari awal mulanya seorang manusia dilahirkan ke bumi, sampai ia akan kembali meninggalkan dunia ini, tidak pernah terpisah dari pendidikan dan pengajaran. Karena, setiap orang di lahirkan kedunia dalam keadaan tanpa ilmu, tanpa harta, dan tanpa segala-galanya, kecuali apa yang di berikan oleh ibu nya dari awal mula ia di lahirkan. Bagaikan VCD  atau kaset  kosong, yang siap untuk di isi oleh pemilik VCD tersebut.

Manusia terdiri dari 3 unsur yaitu, akal, jasad dan ruh. Akal membedakan yang baik dan yang buruk, jasad sebagai tempat untuk ruh, dan roh itu sendiri adalah titipan Allah, yang di berikan kepada setiap jasad manusia, masing-masing  mendapatkan jatah yang sama yaitu satu. Nah, akal ini adalah salah satu tempat untuk mengisi pengajaran, dan jasad yang masih suci ini sebagai tempat yang kosong untuk di isi dengan pendidikan islamiy.

Pendidikan dan pengajaran bermula dari sekolah ibu, kemudian sekolah resmi yang ada di bawah peraturan-peraturan pemerintah kita. Sekolah TK, SD, SMP,SMA, dan Perguruan Tinggi.

Pendidikan yang di lalui oleh mahasiswa di Perguruan Tinggi, sudah berbeda dengan yang ada di sekolah-sekolah. Karena, pada masa ini seorang manusia sudah cukup dewasa, dan cukup berpengalaman dalam hal masalah pendidikan yang sudah ia tempuh beberapa tahun sebelumnya di sekolah-sekolahnya dulu. Pada masa ini yang lebih di ajarkan adalah kemandirian. Mandiri dalam mencari ilmu, atau mandiri untuk Maju.

Mahasiswa yang merupakan calon-calon pengganti para peminpin bangsa ini, harus memahami arti dari kata yang sangat sederhana di atas yaitu, mandiri dalam mencari ilmu. Karena, belajar di masa ini adalah karena kesadaran berpikir orang dewasa akan pentingnya ilmu dan begitu mahalnya kemajuan pribadi, yang harus di bayar dengan mencari ilmu sebanyak-banyaknya. Mahasiswa mandiri inilah yang kita harapkan menjadi banyak di negri ini, agar dapat memberikan konstribusi Besar untuk kemajuan Bangsa yang Besar ini (baca: Indonesia).

Mahsiswa mandiri adalah mahasiswa rajin, semangat, dan cita-cita Besar. Karena, keinginannya adalah meraih cita-cita yang besar, maka ia mandiri. Mandiri dalam belajar karena ingin maju.

Apa yang di berikan oleh dosen kepada mahasiswa selama di kampus hanyalah sedikit dan hanya garis-garis besarnya saja dari ilmu yang diajarkan. Kemudian mahasiswa lah yang akan mengembangkan ilmu tersebut dengan banyak membaca buku-buku referensi  yang sesuai dengan topik dari ilmu tersebut. Disinilah yang saya katakan kemandirian mahasiswa itu. Selain ia sudah dewasa, ia juga mencari ilmu dari dirinya sendiri, dengan hasil usahanya sendiri juga. Kalau ia mandiri dapat ilmu, kalau tidak ya, gak kan datang ilmu itu kepada orang yang tidak siap menerima nya. Bukan begitu ?

Ilmu itu di cari bukan di tunggu-tunggu. Maka, hanya mahasiswa yang mandirilah yang lebih banyak mendapatkan ilmu, di banding orang-orang yang tidak.

Mandiri adalah keharusan mahasiswa dalam belajar di perguruan tinggi. Rajin, semangat, dan usaha berani dengan aksi yang Besar menjadi teman hati, dan pikirannya. Kalau sudah demikian ia akan mendapatkan ilmu yang sangat banyak, dan hidupnya akan lebih bermanfaat, lebih baik dari orang yang tidak memperdulikan ilmu.

Bangsa kita yang besar ini, akan maju di tangan-tangan mahasiswa-mahasiswa yang mandiri. Semoga mahasiswa-mahasiswa seperti ini semakin banyak. Karena kita ingin Negara ini makmur, jaya dan maju. Hidup Indonesia, merdeka…[RIS]

Sudah Berani, Saatnya Beraksi


Menyambut tulisan seorang  Penulis  Best seller masa depan dari Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah,Medan  dengan rasa senang dan bangga saya ungkapkan bahwa kata-kata bg Radinal Mukhtar Harahap dalam catatan facebook nya, sangat inspiratif, enak dibaca dan menyentuhhati. 

Beliau ini sangat menekankan pentingnya aksi dalam mengubah cara hidup agar lebih bermakna dan bermanfaat. Saya ingin menjadi salah satu dari orang-orang yang mengubah keterampilannya karena ‘ber aksi’ besar yang muncul dari Visi hidup yang besar, yah! Seperti yang ditulis pada catatan itu.


Yap, aksi besar terlahir dari cita-cita besar. Saya yakin itu sudah tidak perlu di beri penjelasan, kecuali hanya sedikit sahaja, yaitu mana mungkin kita akan berbuat sebelum ada yang mau di buat,  semakin besar sesuatu yang ingin kita buat, maka kita pun di paksa untuk berbuat/beraksi lebih besar agar sesuatu ini terbuat sebesar yang kita inginkan. Seperti mengerjakan tugas, semakin banyak tugas yang di beri dosen di kampus maka, waktu yang di persiapkan harus sesuai dengan banyaknya tugas yang di berikan. Kalaupun tidak, kita pasti berpikir lebih besar, bagaimana cara menyelesaikan tugas itu semua dalam waktu yang singkat. So, aksi besar terlahir dari keinginan yang besar. Lho, kok masih di jelasin, terlalu pede nie

Saya ingin menulis dalam catatan ini, berkaitan dengan keingintahuan saya, bagaimana cara seorang penulis mendapat banyak sekali kosa kata dalam menulis. Saya ingin cari tahu, Karena besarnya rasa ingin tahu saya, maka saya sempatkan untuk menulis tulisan sebesar-besarnya dari ide atau pikiran yang muncul dari kebesaran otak  dari Allah yang maha Besar, yang masih sedia untuk saya gunakan.


Seorang penulis mampu menulis ide-ide nya dengan cepat. Dalam keadaan apapun mereka selalu bisa mendapat ide-ide yang layak untuk di tuliskan. Mereka menulis ide tersebut dengan sangat mudah dalam catatannya,  dengan sangat indah kata-katanya, dan dengan sangat mudah di cerna gaya bahasanya. Kok Bisa ya ?


Karya-karya mereka dapat memberi inspirasi bagi mahasiswa-mahasiswa intelektual, yang hobi membaca. Karena buku-buku mereka setiap tahun terbit dengan tema-tema yang selalu mantap  dan sesuai dengan kebutuhan. Ide-ide yang mereka tuangkan dalam buku-buku nya selalu padat dan membawa pembacanya pada situasi yang bisa membuat lamunan pembacanya semakin besar. Apakah rahasia dibalik ide-ide pikiran yang mereka tuliskan dalam lembaran demi lembaran buku-buku tersebut, sehingga mengandung makna yang inspiratif, enak di baca dan penuh dengan motivasi yang membuat hidup kita semakin kaya akan pengetahuan? Dari mana kah ide-ide itu muncul, berkat bacaan-bacaannya saja atau ada lagi yang lain ? menulis sudah menjadi kesenangan mereka, semakin lama menulis semakin banyak pula ide bagus mereka. Bagaimana caranya yaw ?


Itulah seorang penulis, punya keterampilan khusus dalam menuangkan ide-ide mereka dalam catatannya. Idenya selalu banyak, inspiratif dan mengandung makna yang sesuai dengan kondisi pembaca. Mereka punya ide-ide yang sangat BESAR yang terbukti dari tulisan-tulisannya. Kata-kata yang di tuangkan penuh dengan arti yang membawa pembacanya pada situasi yang sesuai denga kejiwaannya bahkan membentuk jiwa BESAR dalam dirinya. Mereka itu Hebat, semangatnya Besar, dan Jiwanya Besar. Semuanya itu terbukti dari ungkapan-ungkapan dalam catatan nya. Dalam sebuah pepatah arab mengatakan : lisan mu adalah bukti akan isi hati mu . yah, benar sekali ! karena sekeras apapun hati bicara pasti tidak ada yang mendengar, kecuali dengan perantara lisan itu tadi.

Para Penulis Hebat Itu menuangkan kata-kata nya dalam tulisan yang aslinya, adalah produk yang terlahir dari Hati yang Hebat, Jiwa yang Besar penuh arti dan makna yang dapat memberi manfaat bagi orang banyak.


Saya bukanlah penulis, tapi saya ingin menjadi PENULIS BESAR, tapi sampai sekarang saya belum mengerti bagaimana cara menulis dengan baik dan bermakna.


Salam Indah dari Orang-orang Hebat


Saya kembali mengungkapkan isi hati saya dalam coretan ini, perasaan demi perasaan. Harapan yang selama ini saya damba-dambakan dalam perjalanan bertambahnya usia atau umur. Walaupun sudah sering saya tulis, namun kali saya pikir tidak ada salah nya jika saya ulangi kembali, semoga harapan itu selalu saya ingat dan mudah-mudahan hal ini pembangkit semangat yang lebih, dan menjadi sebuah doa.
Harapan- harapan itu adalah :

1. Menguasai Materi-materi Kampus yang di berikan. Hal ini termasuk penguasaan bahasa arab dengan baik (fushah). Saya sudah membuat sebuah cara khusus dalam hal ini, selain membaca buku karangan Ibnu Hisyam syarh qothrun nada, saya juga memaksimalkan belajar setiap malam dari waktu habis shalat Isya hingga jam 11 malam. Semoga bisa menggali potensi untuk menguasai bahasa ahli surge ini, sehingga pemahaman kepada kitabullah semakin mudah dan tambah lancer. Bukankah alQuran itu sumber dari syariat Islam ? dan tidak salah lagi, kalau alquran ini di turunkan oleh Allah dengan bahsa arab, bukan ?

2. Menghafal alQuran dari surah alfatihah – surah annas pada umur 18 tahun, tepatnya di tanggal 4 nopember 2012 jam 12.00 am. Sampai detik ini, cara yang dulu saya ceritakan dalam coretan isi hati sebelumnya masih terlaksana dengan baik meskipun terkadang ada kendala di sana sedikit. Namun, masih berjalan kok. Ada juga kegiatan setoran hafalan dari awal surah yang sebenarnya sudah saya ‘setorkan’  kepada pembimbing saya di Indonesia, dengan Pembimbing baru yang ada di Lebanon di Markaz qurro. Sehingga hapalan saya juga semakin kuat, dan motivasi saya lebih banyak, lebih bermanfaat. Sampai detik ini juga, saya sudah mengumpulin hapalan hingga surah annisa ayat ke- 25 dari awal surah alfatihah plus juz Amma’, surah almulk, surah yasin dan surah arrohman, Alhamdulillahirobbilalamin. Wal hasil yang tersisa buat saya masih sangatbanyak, kalau di hitung juznya, kurang lebihnya 24 juz lagi, waw masih banyak dan butuh konsentrasi yang lebih, agar bisa mengejar hapalan yang masih tertingal ini, karena sekarang sudah masuk bulan juni.  Saya memohon dengan sangat, kepada Allah agar hati ini semakin dekat dengan-Nya dengan ayat-ayat yang saya hafal, dan semakin taqwa kepada-Nya dalam hidup serta menambah daya ingat saya dalam menghafal pelajaran-pelajaran dari kampus.

3. Mempunyai Buku yang siap di terbitkan.  Dengan pola tulisan sederhana, dan bahasa yang mudah di cerna oleh anak-anak jaman sekarang. Hal itu sudah mulai saya rencanakan di awal mula saya sampai di Negara Lebanon. Saya juga sempat bercerita kepada salah seorang teman saya, sebut saja namanya kamaluddin pasi, asli dari Dairi, bahwa saya punya niat yang baik untuk membuktikan bahwa saya bisa seperti mereka –mereka yang berkarya di masyarakat. Waktu itu, saya juga sempat mengatakan, bahwa buku yang ingin saya tulis adalah berkenaan dengan pemuda dalam sebuah Negara, mempunyai nilai-nilai khusus untuk perkembangan dan kemajuan Negaranya tersebut, hal ini adalah refleksi peringatan sumpah pemuda yang di adakan di KBRI Beirut, 2011 waktu itu. Satu lagi saya katakan pemuda yang pernah nyantri di pondok yang sama dengan saya di Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah Medan itu, bahwa buku yang kedua yang ingin saya tulis dan ingin saya terbitkan dari penerbit yang belum tahu nanti penerbit apa, tapi saya yakin Insya Allah pasti akan terbit, yaitu mengenai masalah hobi, atau aktivitas keseharian saya di Lebanon, Pengaruh alQuran dalam kehidupan bersosial, untuk mahasiswa dan kalngan umum. Semoga cita-cita ini semua dapat memberi saya kekuatan dan menguatkan nilai yang baik dengan niat yang baik. Semoga juga rdho Allah selalu bersma mimpi yang saya tuliskan.

Mimpi besar akan melahirkan aksi-aksi yang sangat besar, dan sebaliknya, mimpi yang kecil akan melahirkan aksi yang kecil pula.

Maka, dari sini saya mulai memfokuskan pada karya saya, cita-cita saya yaitu menjadi seorang Penulis dan Intelektual Muslim yang taat kepad Allah dan memiliki hati yang berjiwa besar. Saya yakin saya mampu, saya percaya saya Bisa. Baravooo good luck for us …[RIS]

Bloggers